Jasa Iklan Google Jakarta - Digital Marketing Metric yang Harus Dipelajari Oleh Pebisnis

Dalam dunia digital bisnis, terdapat berbagai istilah yang harus diketahui. Terutama bagi Anda yang sedang menjalankan sebuah bisnis dan ingin mengembangkan bisnis menggunakan Digital Marketing yang melakukan pemasaran lewat Jasa Iklan Google Jakarta. Salah satunya adalah Digital Marketing Metric.

Jasa Iklan Google Jakarta

Digital Marketing Metric merupakan kumpulan nilai yang digunakan untuk mengukur atau melacak keberhasilan usaha dengan melakukan pemasaran produk menggunakan Digital Marketing. Melalui Digital Marketing Metric Anda dapat menganalisis nilai keberhasilan strategi bisnis yang sudah Anda gunakan. Anda juga dapat melihat seberapa efektifkah strategi yang sudah dijalankan untuk menunjang pemasaran bisnis Anda. Biasanya pengukuran tersebut dapat dilakukan dengan bantuan tool seperti Google Analytics.

Digital Marketing Metric

Dalam Digital Marketing Metric terbagi menjadi beberapa kategori, yaitu:

1. Conversion Metric

Conversion Metric mengetahui tindakan yang dilakukan target konsumen yang sesuai dengan tujuan strategi bisnis yang Anda jalankan. Contohnya, daftar sebagai membership, membeli sebuah produk, dan lainnya. Digital Marketing Metric yang perlu diukur dalam tahap ini, yaitu: 

• Cost per Lead (CPL) untuk mengetahui biaya yang Anda bayar untuk mendapatkan leads atau user potensial.

• Click Through Rate (CTR) untuk mengetahui rasio jumlah orang yang mengklik terhadap impression. Dalam tahap ini, Anda dapat mengetahui seberapa efektif konten Digital Marketing yang Anda gunakan.

• Cost per Click (CPC) untuk mengetahui biaya yang harus Anda keluarkan untuk setiap orang yang mengklik iklan Anda. 

• Conversion Rate yang dapat mengukur efektivitas landing page dalam membuat pengunjung mengklik tombol CTA. Jadi, Anda akan mengetahui berapa persen pengunjung yang melakukan konversi. 

2. Engagement Metric

Engagement Metric memiliki manfaat untuk mengukur interaksi antara audiens dengan Digital Marketing yang sedang Anda jalankan. Di dalam Engagement Metric terdapat beberapa jenis, yaitu:

• Average Time on Page adalah memberitahu berapa lama visitor berada di dalam halaman Website Anda.

• Bounce Rate adalah persentase visitor yang meninggalkan halaman Website tanpa melakukan aktivitas apapun. Jika bounce rate tinggi, maka semakin kecil Anda menarik konsumen untuk membeli produk atau mendapatkan leads, karena mereka sudah terlanjur pergi.

• Pageviews per Session adalah jumlah rata-rata halaman yang dilihat oleh visitor dalam satu kunjungan.

• Impression adalah data metrik untuk mengukur total orang yang melihat konten Anda

• Engagement Rate adalah data metrik untuk melihat dan mengukur seberapa aktif visitor dengan konten yang Anda buat.

3. Revenue Metric

Revenue Metric dapat membantu Anda untuk menganalisa potensi keberhasilan penjualan produk atau layanan Anda. Dalam bagian ini terdapat tiga jenis metric yang harus Anda ketahui, yaitu:

• Customer Acquisition Cost (CAC) adalah data metrik untuk mengetahui biaya dalam mendapatkan konsumen.

• Return on Ad Spend (ROAS) adalah data metrik untuk mengetahui keuntungan Anda setelah menggunakan iklan untuk menjual produk.

• Return on Investment (ROI) adalah data metrik untuk mengetahui keuntungan yang Anda dapatkan.

4. Website Traffic Metric

Website Traffic Metric memiliki fungsi untuk mengukur performa lalu lintas dalam Website Anda. Terdapat beberapa jenis Digital Metrics pada bagian ini, yaitu:

• Overall Traffic adalah keseluruhan jumlah traffic dalam sebuah Website. Baik dari Direct Traffic, Organic Traffic, Paid Search, dan lainnya. Untuk mengetahui metric ini, biasanya dapat menggunakan tool seperti, Google Analytics, Ubersuggest, dan lainnya.

• Channel Metric adalah traffic yang masuk ke dalam Website Anda yang dapat berasal dari beberapa channel atau sumber. Beberapa jenis channel yang meruapak sumber traffic adalah: Affiliates, Direct, Display, Other, dan Paid Search.

• New vs Returning Visitor dimana pengunjung Website terbagi menjadi dua bagian, yaitu: Pengunjung baru (new) dan pengunjung yang sudah pernah datang (returning). New dan returning visitor akan dibedakan berdasarkan historis kunjungan ke Website Anda.

• Exit Rate adalah data metric yang dapat menunjukkan berapa kali visitor mengunjungi satu halaman ke halaman yang lain, sampai meninggalkan Website Anda.

Nah itu dia pembahasan mengenai Digital Marketing Metric yang harus dipelajari oleh pebisnis. Jika perusahaan Anda sedang mencari perusahaan Jasa Iklan Google Jakarta, bisa langsung hubungi kami lebih lanjut 081294795042.