Jasa Iklan Google Jakarta - Peran & Strategi Digital Marketing Terhadap UKM
Jasa Iklan Google Jakarta - Peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi khususnya di masa pandemi Covid19. Pengetahuan dengan dunia digital memaksa pelaku UKM harus memiliki pemahaman yang baik tentang sehingga mereka dapat memasarkan produknya dengan baik dengan berbagai aplikasi yang akan digunakan nantinya. Hadirnya berbagai platform belanja online (digital) menjadi pasar yang potensial bagi khususnya UKM untuk dimasuki sehingga mampu secara maksimal memasuki dunia digital tersebut. Hampir semua platform tersebut berbasis internet, bahkan media sosial yang saat ini digunakan oleh Indonesia hampir digunakan untuk menjual atau memasarkan produk, jasa dan layanan. Maka dari itu, banyak UKM yang harus menggunakan Jasa Iklan Google Jakarta untuk membantu UKM dalam promosi produknya.
Jasa Iklan Google Jakarta |
Indonesia telah memasuki era Industri 4.0, dimana Industri 4.0 mengarah pada tersedianya
inovasi teknologi digital. Situasi ini perlu dimanfaatkan dengan baik oleh semua industri, termasuk UKM. UKM harus mampu beradaptasi dengan lingkungan industri yang selalu berubah, dan UKM harus mampu mengubah tren digital marketing menjadi peluang Industri 4.0 (Irfani et al., 2020). Di era revolusi industri 4.0, aktivitas perusahaan sangat kompetitif. Ini merupakan potensi yang sangat besar yang harus dimiliki oleh setiap UKM yang bersaing, sehingga perlu perhatian dan dukungan khusus serta peningkatan pemberdayaan lebih lanjut. Tujuannya agar UMKM dapat berkembang dan berinovasi sesuai dengan perkembangan teknologi dan perdagangan yang sangat dinamis.
Digital Marketing adalah suatu bentuk proses promosi dan riset pasar yang difasilitasi oleh
media digital online dengan menggunakan berbagai alat pemindaian, misalnya media sosial media. Media sosial sekarang tidak hanya dapat menghubungkan orang dengan perangkat, tetapi jaringan sosial juga dapat menghubungkan orang dengan orang lain di seluruh dunia. Pemasaran digital pada dasarnya mencakup pemasaran interaktif dan pemasaran terpadu dapat memfasilitasi interaksi antara produsen/pemasok, perantara pasar, konsumen. Digital marketing memudahkan para pelaku bisnis untuk meneliti pasar dan memenuhi berbagai kebutuhan dan keinginan konsumen dan sebaliknya, konsumen dapat mencari dan mendapatkan informasi tentang produk dengan fitur yang ditawarkan dengan memindai, sehingga ini sangat mempermudah proses menemukan informasi yang dibutuhkan. Konsumen kini dapat membuat keputusan yang mereka butuhkan berdasarkan hasil pencarian secara mandiri. Media sosial memungkinkan pelaku usaha untuk mencapai konsumen dan membangun hubungan yang lebih personal. Zhu dan Chen (2015) membagi media sosial ke dalam dua kelompok sesuai dengan sifat dasar koneksi dan interaksi sebagai berikut :
Profile-based
Yaitu media sosial yang berfokus pada anggota individu. Media sosial di grup ini memicu koneksi yang terjadi karena orang tertarik pada pengguna media sosial (mis. Facebook, Twitter, WhatsApp).
Content-based
Yaitu media sosial yang fokus kepada konten, diskusi, dan komentar terhadap konten yang ditampilkan. Tujuan utama adalah untuk menghubungkan individu dengan konten yang disediakan oleh profil tertentu karena individu tersebut menyukai konten tersebut (mis. Youtube, Instagram, Pinterest)
Penggunaan konsep pemasaran berbasis teknologi Teknologi digital menjadi harapan UKM untuk berkembang menjadi pusat kekuatan ekonomi. UKM dapat menggunakan media sosial sebagai sarana pemasaran digital. Selain biaya rendah dan kurangnya keterampilan khusus untuk memulai pada awalnya, media sosial dianggap mampu menjangkau konsumen secara langsung. Di Indonesia, undang-undang yang mengatur tentang UKM adalah UU No. 20/2008, dalam undang-undang tersebut, UKM dijelaskan sebagai “perusahaan kecil yang dimiliki dan dikelola oleh seseorang atau dimiliki oleh sekelompok kecil orang dengan jumlah kekayaan dan pendapatan tertentu.”
Aplikasi media sosial tersedia mulai dari pesan instan hingga situs jejaring sosial yang
menyediakan pengguna untuk berinteraksi, terhubung, dan berkomunikasi satu sama lain. Aplikasi ini dimaksudkan untuk memulai dan menyebarkan informasi secara online tentang pengalaman pengguna konsumsi produk atau merek, dengan tujuan utama menjangkau (menarik) lembaga komunitas. Pemanfaatan digital marketing memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
Target dapat ditetapkan berdasarkan demografi, perumahan, gaya hidup, dan bahkan kebiasaan;
Hasil cepat terlihat sehingga pemasar dapat melakukan tindakan koreksi atau perubahan apabila dirasa ada yang tidak sesuai
Biaya jauh lebih rendah daripada pemasaran konvensional;
Cakupan yang lebih luas karena tidak dibatasi secara geografis;
Dapat dilihat kapan saja, bukan dari waktu ke waktu;
Hasil dapat diukur, misalnya: orang mengunjungi situs web, konsumen melakukan pembelian online;
Kampanye dapat dipersonalisasi;
Dapat mengikat atau menjangkau konsumen karena konsumen terjadi secara langsung dan bersifat dua arah bagi pelaku usaha untuk membangun relasi dan membangun kepercayaan konsumen.
Di sisi lain, digital marketing pun memiliki kelemahan, di antaranya:
Mudah ditiru oleh pesaing;
Dapat disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab;
Reputasi buruk ketika memiliki respon negatif;
Tidak semua orang menggunakan internet/teknologi digital
Pelaku UKM harus berdaya saing dalam menciptakan dan mempertahankan konsumen yang loyal. Strategi retensi pelanggan harus diutamakan daripada menarik pelanggan baru. Sosialisasi strategi digital marketing dengan menggunakan media sosial menjadi penting karena dapat mengedukasi para pelaku UKM tentang cara dan langkah untuk memperluas jaringan masyarakat konsumen melalui pemanfaatan media dalam memasarkan produknya sehingga dapat meningkatkan keunggulan kompetitifnya kepada UKM tersebut. diri. Perubahan perilaku pemasaran dari konvensional ke digital tidak dibarengi dengan kehadiran pelaku UKM yang menggunakan digital marketing, meskipun UKM diyakini mampu mendongkrak perekonomian Indonesia. Penggunaan konsep pemasaran berbasis teknologi digital menjadi salah satu harapan bagi UKM untuk berkembang menjadi kekuatan ekonomi. UKM dapat menggunakan media sosial sebagai sarana pemasaran digital. Selain biaya rendah dan kurangnya keterampilan khusus dalam proses awal, media sosial dianggap mampu menjangkau konsumen secara langsung. Di masa pandemi Covid19 , ini akan menjadi peluang besar bagi para pengusaha untuk mengembangkan strategi pemasaran produknya. Untuk UKM yang membutuhkan Jasa Iklan Google Jakarta, bisa menghubungi kami lebih lanjut melalui Whatsapp 081294795042.
Komentar
Posting Komentar